STKIPMSorongNews | Lembaga Pengembangan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP3M) STKIP Muhammadiyah Sorong terus melakukan programnya di bidang pengabdian pada masyarakat. Kali ini LP3M menggandeng Muhammadiyah Disaster Management Center (MDCD) Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk menyelenggarakan “Seminar Praktik Baik Penanganan Darurat Bencana di Indonesia untuk Aksi Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Pendidikan Formal dan Non Formal” yang dilaksanakan di Auditorium Kampus STKIP Muhammadiyah Sorong pada tanggal 24 Oktober 2017 dengan jumlah peserta 250 dari kalangan dosen dan mahasiswa.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua LP3M, Anang Triyoso, MP.Pd., selaku penyelenggara kegiatan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatnya pengetahuan dan pemahaman bencana versi Muhammadiyah, serta meningkatnya kesadaran pelajar dan pengurus Muhammadiyah di Sorong tentang bencana, dan juga terwujudnya kesepahaman dan komitmen menjalankan aksi kemanusiaan dan penanganan darurat bencana di Papua Barat.
Sedangkan latar belakang kegiatan ini adalah sebagai upaya untuk melakukan pengembangan kapasitas kelembagaan MDMC dan kesiapsiagaan penanganan darurat bencana di kawasan Indonesia Timur dirasa mendesak seiring dengan ancaman bencana di kawasan tersebut.
Adapun para pemateri dalam seminar tersebut adalah Ketua STKIP Muhammadiyah Sorong, Drs. Rustamadji, M.Si., Pimpinan MDMC Bapak H. Budi Setiawan, ST. dan Ibu Dr. Rahmawati Husein, serta dari Deputi BNPB Ir. Tri Budiarto, M.Si.
Kegiatan ini diawali dengan Pawai Gerakan Pelajar Turun Tangan yang melibatkan pelajar sekolah Muhammadiyah di Kota dan Kabupaten Sorong dan dilanjutkan dengan Seminar Aman Bencana. (ds).
